5 Tips Tingkatkan Keamanan Gmail dalam 5 Menit
Sebagian dari kita mungkin tidak terlalu memerhatikan keamanan
email, termasuk Gmail. Padahal, kerentanan atas keamanan email ada di
beberapa hal.
Jadi, jika Anda menggunakan Gmail, berikut adalah beberapa tips penting yang kami himpun dari
Make Use Of, Senin (21/12/2015), yang harus Anda praktikkan sesegera mungkin, untuk meningkatkan keamanan Gmail Anda.
1. Mengenkripsi Email
Setiap
kali Anda ingin meningkatkan keamanan, enkripsi selalu menjadi hal
pertama yang harus Anda pertimbangkan. Enkripsi Gmail Anda, jika ada
yang menguping di koneksi Anda, sehingga para penguping itu tidak akan
dapat memahami apa yang mungkin berhasil mereka kumpulkan.
Di
web, koneksi biasa berlangsung melalui HTTP, sedangkan koneksi
terenkripsi berlangsung melalui HTTPS. Tidak semua situs web menawarkan
koneksi HTTPS, tapi untungnya Gmail tidaklah demikian lantaran Google
menganggap enkripsi menjadi begitu penting, sehingga Gmail berjalan
melalui koneksi HTTPS.
2. Mengaktifkan Verifikasi Dua Langkah
Berikutnya adalah mengaktifkan verifikasi dua langkah (
two-step verification), yang juga dikenal dengan istilah autentikasi dua faktor (
two-factor authentication).
Fitur sederhana yang hanya membutuhkan sedikit usaha ini, dapat
langsung meningkatkan keamanan akun email Anda hingga dua atau tiga kali
lipat.
Verifikasi dua langkah berarti bahwa Anda harus mengaktifkan dua bentuk verifikasi untuk bisa masuk (
login) ke akun Anda. Yang pertama adalah kata sandi akun (
password account) Anda yang biasa, dan yang kedua adalah kode verifikasi yang dikirim ke ponsel Anda
3. Gunakan Incognito Mode
Saat ini lebih umum mengakses email dengan perangkat
mobile
ketimbang komputer bersama, tetapi komputer bersama juga masih cukup
banyak digunakan, misalnya di perpustakaan, kafe internet, atau bahkan
di laptop teman.
Namun jika Anda tidak cermat, mungkin Anda tidak
sengaja tetap masuk di akun Gmail Anda di komputer bersama, dan kar
4. Gunakan Kata Sandi Unik
Apakah Anda tahu, apa
metode membobol kata sandi yang paling umum digunakan oleh para peretas
saat ini? Jawabannya, sebagian besar kata sandi yang digunakan oleh
orang-orang biasa sangat mudah untuk dibobol. Dengan demikian masih ada
celah bahwa kata sandi Anda jauh lebih lemah daripada yang Anda kira.
Kata sandi yang tidak dapat dipecahkan meliputi banyak hal, tapi di sini setidaknya ada tiga sandi yang perlu Anda ikuti:
- Lebih Panjang Lebih Baik
Kata
sandi delapan karakter membutuhkan waktu sekitar 5,5 tahun untuk
dipecahkan, sedangkan kata sandi sembilan karakter membutuhkan waktu
sekitar 363.500 tahun untuk dibobol, dengan catatan bahwa kata kunci itu
meliputi urutan acak yang terdiri dari huruf besar, huruf kecil, angka,
serta karakter khusus. Setiap karakter tambahan menawarkan perlindungan
berlapis.
- Gunakan Karakter Khusus
Huruf
merupakan karakter yang paling umum digunakan dalam kata sandi. Kemudian
nomor juga termasuk yang populer, meski tidak sepopuler huruf. Hal ini
diketahui oleh para peretas, sehingga kata sandi alfanumerik--memuat
karakter huruf dan angka--lebih mudah untuk dibobol. Dengan demikian,
kata sandi yang memuat karakter khusus, diklaim akan jauh lebih aman.
- Pilih Kata Sandi Unik dan Sering-seringlah Menggantinya
Jika
Anda menggunakan satu kata sandi yang sama di semua akun Anda, maka
ketika satu akun berhasil dibobol, nasib akun lainnya akan segera
menyusul. Maka, gunakanlah selalu kata sandi yang unik untuk akun-akun
penting, dan sebaiknya ubahlah kata sandi itu setidaknya sekali setiap
enam bulan.ena
itu Anda baru saja membiarkan diri Anda rentan terhadap orang-orang yang
berpotensi berbahaya. Sebab orang-orang asing yang menggunakan komputer
bersama di perpustakaan, misalnya, benar-benar bisa menimbulkan masalah
bagi Anda.
Itulah sebabnya mengapa setiap kali Anda masuk ke
Gmail di komputer bersama, Anda harus selalu menggunakan Incognito Mode.
Adapun di peramban selain Chrome, Incognito Mode dikenal juga dengan
istilah modus privat (
private mode).
5. Periksa Riwayat Aktivitas Akun
Di bagian paling
bawah dari antarmuka web Gmail, ada teks kecil mencolok yang mengatakan
"Last Account Activity", yang memberi tahu Anda mengenai aktivitas
terakhir di akun Anda. Klik pada tautan "Detail" dan akan ada jendela
yang muncul, lengkap dengan daftar 10 alamat protokol internet terakhir
yang mengakses akun Anda.
Jika Anda memeriksa riwayat sesi ini
sekali per minggu atau lebih, Anda dapat mengawasi aktivitas yang
berpotensi mencurigakan. Sebagian besar catatan akan berasal dari alamat
protokol internet Anda sendiri, dan sesekali Anda juga akan melihat
alamat protokol internet dari sebuah aplikasi pihak ketiga yang
berwenang. Namun jika Anda melihat sesuatu yang sama sekali berbeda,
mungkin ada pihak lain yang mengakses akun Anda.
sumber: http://www.liputan6.com/indeks